BANJARUPDATE.COM, TABALONG – Enam sekolah di Kabupaten Tabalong lulus jadi kandidat rujukan pendidikan berbasis teknologi Google.
Ada pun enam sekolah itu yakni SDN 2 Hikun, SDN 2 Pembataan, SDN 1.5 Belimbing, SMPN 1 Tanjung, SMPN 2 Tanjung, dan SMPN 4 Tanjung.
Tabalong jadi salah satu kabupaten rujukan penggunaan teknologi Google untuk pembelajaran (Goggle Reference District).
Program ini sebagai upaya mewujudkan pendidikan yang lebih adaptif, inovatif, dan berbasis teknologi.
Bupati Tabalong, A Rifani mengungkapkan pendidikan berbasis teknologi google akan membuka wawasan dan kompetensi digital yang dibutuhkan pada era abad ke-21.
“Dengan menjadi Google Reference District, kita membuka akses seluas-luasnya bagi siswa dan guru untuk memanfaatkan teknologi terkini dalam pembelajaran,” kata Noor Rifani dikutip Sabtu (17/5).
Dia berharap kualitas pendidikan semakin kompetitif pada tingkat nasional bahkan global. Menurutnya inisiatif ini sejalan dengan visi dan misi Tabalong SMART, yaitu menciptakan masyarakat yang Sejahtera, Maju, Religius, dan Terdepan.
Ia meminta seluruh kepala sekolah, guru, dan pemangku kepentingan di enam sekolah itu untuk bekerja sama memenuhi kriteria yang diminta tim Google.
“Mari terus berinovasi, berkolaborasi, dan beradaptasi. Transformasi digital bukan hanya soal perangkat dan platform, tetapi juga soal perubahan cara berpikir dan budaya belajar,” tuturnya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tabalong Hasbi menargetkan 24 sekolah menerapkan pembelajaran berbasis teknologi Google pada dua tahun mendatang.
Sebelumnya, Bupati Tabalong telah meluncurkan kandidat sekolah rujukan Google dan Kick Off Tabalong Menuju Goggle Reference District bersama tim Google.
Peluncuran program tersebut dihadiri pengawas sekolah, kepala sekolah, guru, perusahaan dan undangan lainnya di Tabalong.
