BANJARUPDATE.COM, BANJARMASIN – Menghadapi tingginya angka kebakaran di Kota Banjarmasin sepanjang 2025, Dinas Sosial setempat bersiap dengan langkah antisipatif berupa penyediaan stok logistik untuk korban terdampak.
Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin, Nuryadi, menyampaikan bahwa pihaknya terus memperkuat kesiapan logistik agar bantuan bisa segera disalurkan begitu terjadi musibah.
“Tren kebakaran meningkat, jadi kami harus siaga. Bantuan harus cepat diberikan, karena itu ketersediaan logistik menjadi prioritas,” kata Nuryadi, dikutip Kamis (3/7).
Menurut dia, bantuan yang disiapkan berupa paket logistik senilai sekitar Rp5 juta per kepala keluarga. Bantuan tersebut mencakup bahan pokok seperti beras, selimut, perlengkapan dapur, dan kebutuhan dasar lainnya.
Sepanjang 2025, Dinas Sosial tercatat telah membantu 200 kepala keluarga atau sekitar 300 jiwa yang terdampak kebakaran. Tak hanya itu, dua dapur umum juga telah didirikan untuk melayani kebutuhan konsumsi warga korban kebakaran.
“Walaupun kami berharap tidak ada lagi kebakaran, tapi kesiapan tetap harus dijaga,” ujarnya.
Nuryadi menambahkan, jika logistik habis sebelum adanya tambahan anggaran, Dinas Sosial telah memiliki skema kerja sama dengan pihak ketiga untuk pengadaan darurat.
“Kami bisa meminjam dulu lewat kerja sama. Pembayarannya nanti dianggarkan melalui APBD Perubahan 2025,” jelasnya.
Untuk saat ini, Dinsos Banjarmasin tetap mengandalkan stok logistik yang tersedia tanpa rencana penambahan anggaran dalam waktu dekat.
