Kalsel Kirim Tim Tagana ke Sumbar Bantu Tangani Banjir Bandang

BANJARUPDATE.COM, BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengerahkan tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk membantu penanganan banjir bandang dan longsor yang melanda Sumatera Barat. Tim berangkat melalui Dinas Sosial Kalsel.

Kepala Dinsos Kalsel M Farhanie mengatakan, total ada sembilan personel yang dikirim. Mereka terdiri dari enam anggota Tagana, satu petugas Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, serta dua anggota Pramuka.

“Tim berangkat pada 9 Desember dan akan bertugas sekitar 15 hari. Mereka akan bergabung dengan Tagana di Sumatera Barat, fokus di dapur umum dan layanan dukungan psikososial,” kata Farhanie, Jumat (5/12).

Ia menyebut para relawan tidak membawa logistik karena keterbatasan transportasi. Perjalanan dilakukan melalui rute Banjarmasin–Jakarta–Padang sebelum bergabung dengan tim penanganan di lapangan.

“Mereka hanya membawa diri untuk bertugas dan langsung berbaur dengan Tagana di sana. Fokus kami membantu layanan kemanusiaan sebaik mungkin,” ujarnya.

Farhanie menilai bencana di Sumbar kali ini memiliki dampak luas. Merujuk data BNPB, korban meninggal mendekati 700 orang, sekitar 600 orang masih hilang, ribuan luka-luka, dan lebih dari 500 ribu warga mengungsi.

“Kalau lihat di televisi, kondisinya luar biasa, seperti tsunami. Ini bencana besar. Secara pribadi saya menilai sudah layak ditetapkan sebagai bencana nasional,” ucapnya.

Dinsos Kalsel bersama perangkat daerah juga telah membuka penggalangan donasi sejak 2 Desember dan ditargetkan rampung pada 10 Desember.

“Kepedulian masyarakat sangat tinggi. Ada yang datang ke posko, ada yang menghubungi saya langsung. Dinas Sosial kabupaten/kota juga sudah kami minta melakukan hal yang sama,” kata Farhanie.

Terkait penyaluran donasi, ia menyebut mekanismenya masih menunggu arahan pimpinan.

“Nanti apakah bantuan diserahkan langsung, diwakilkan kepada kami, atau melalui Pemprov Sumbar, BNPB, atau Dinsos setempat, masih menunggu instruksi,” pungkasnya.