BANJARUPDATE.COM, BANJARMASIN – Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Banjarmasin periode 2025-2028 resmi dilantik, akhir pekan tadi. Mereka ditantang dapat berkolaborasi membangun ekonomi bersama Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin.
Saat pelantikan, hadiri Wali Kota Banjarmasin HM Yamin HR. Yamin menyebut tantangan ekonomi ke depan membutuhkan peran aktif pengusaha muda, khususnya dalam menghadapi kondisi ekonomi pada 2026 mendatang.
Menurut Yamin, tantangan tersebut harus dijawab melalui kolaborasi lintas sektor guna menekan angka pengangguran di daerah.
“BPC HIPMI Banjarmasin harus mampu menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan,” ujarnya.
Yamin juga mengapresiasi semangat dan energi kepengurusan HIPMI Banjarmasin yang baru dilantik. Ia menegaskan, Pemko Banjarmasin siap membuka ruang kolaborasi untuk mendorong percepatan pembangunan daerah.
“Selamat dan sukses kepada ketua umum dan seluruh pengurus BPC HIPMI Banjarmasin yang baru. Kami mengapresiasi semangat dan komitmennya untuk berkolaborasi dalam pembangunan daerah,” katanya.
Selain itu, Yamin meminta HIPMI Banjarmasin berperan sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam mendorong masuknya investasi, terutama dari perusahaan swasta luar daerah, agar geliat ekonomi Kota Banjarmasin semakin berkembang.
“Kami berharap HIPMI Banjarmasin dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam meningkatkan perekonomian daerah sekaligus menciptakan lapangan kerja,” tutupnya.
Kepengurusan BPC HIPMI Banjarmasin periode 2025–2028 resmi dikukuhkan, dengan Abdul Qadir Jailani sebagai Ketua Umum, Erni Rianti sebagai Wakil Ketua Umum, Bima Danny sebagai Sekretaris Umum, serta M Khairin Septian sebagai Bendahara Umum. Kepengurusan ini turut diperkuat oleh 12 kompartemen bidang dengan total 116 anggota.
Abdul Qadir Jailani menyatakan kesiapannya mendukung program-program strategis Pemko Banjarmasin.
Ia menegaskan, HIPMI selama ini selalu membersamai pemerintah, khususnya dalam pengembangan kapasitas wirausaha.
“Sejak periode sebelumnya, HIPMI selalu terlibat dalam pengembangan kapasitas wirausaha, pelatihan, dan program pendukung lainnya,” ujarnya.
Abdul Qadir optimistis sinergi dan kolaborasi yang kuat dapat menarik minat investor masuk ke Banjarmasin.
“Insya Allah, atas permintaan Pak Wali Kota, kami siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk membangun kota melalui sektor industri. Ini sangat menjanjikan dan akan kami pelajari lebih lanjut,” ucapnya.
