BANJARUPDATE.COM, BANJARMASIN – Sekian lama menanti, akhirnya bonus atlet Kalimantan Selatan (Kalsel) peraih medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII, cair pekan ini.
Bonus diserahkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) sekitar Rp62 miliar.
Diserahkan secara simbolis pada pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalsel 2025 di GOR Hasanuddin Kota Banjarmasin, Kamis (16/5).
Seluruh bonus akan masuk ke rekening masing-masing penerima paling lambat pekan ini.
Ada pun besaran masing-masing bonus terdiri atas Rp20 miliar bagi peraih medali PON XXI: 15 emas, 11 perak, dan 26 perunggu.
Kemudian sebanyak Rp42,3 miliar bagi peraih medali Peparnas XVII: 24 emas, 43 perak, dan 29 perunggu.
“Besaran bonus per orang diberikan beragam sesuai medali yang didapat, baik untuk atlet maupun pelatih,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalsel M Fitri Hernadi, Kamis (16/5)
Bonus yang diberikan merupakan bentuk apresiasi Pemprov Kalsel kepada atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama daerah di kancah nasional.
Bahkan, nilai bonus pada tahun ini lebih besar dibanding PON dan Peparnas sebelumnya, serta tidak ada perbedaan bagi atlet PON maupun Peparnas.
Terkait pelaksanaan POPDA Kalsel 2025, Hernadi mendorong para pelajar yang bertanding agar menjunjung tinggi sportivitas.
Selain itu dia berharap atlet dapat memberikan hasil terbaik sehingga bisa mengikuti kompetisi di tingkat nasional.
POPDA Kalsel 2025 digelar pada 15-22 Mei, mempertandingkan beberapa cabang olahraga, yakni atletik, renang, judo, taekwondo, gulat, angkat besi, dayung, panahan, menembak, dan panjat tebing.
Total peserta yang mengikuti pertandingan 1.356 atlet, 310 pelatih, dan 115 ofisial yang berasal dari 13 kabupaten/kota.
POPDA sendiri untuk mencetak atlet unggul dan berprestasi, utamanya sebagai ajang pembinaan atlet di daerah.
Atlet terbaik akan diprioritaskan mewakili provinsi pada ajang POPNAS XVII di Jakarta.
