OJK Kalsel: Kinerja Perbankan Stabil, Kredit Produktif Tumbuh Signifikan

Ekbis42 Dilihat

BANJARUPDATE.COM, BANJAR – Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Selatan, Agus Maiyo, menyampaikan bahwa kinerja industri perbankan di Kalsel tetap stabil dan terjaga dari sisi profil risiko.

Per Maret 2025, pertumbuhan industri perbankan di Kalsel tercatat sebesar 11,38 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), atau mencapai Rp314,42 triliun. “Angka ini meningkat dari Februari 2025 yang tumbuh 11,13 persen yoy,” ujar Maiyo dalam keterangannya dikutip Rabu (28/5).

Menurutnya, stabilitas perbankan juga terlihat dari rasio kredit bermasalah atau MPL Gross Perkreditan yang berada di angka 2,21 persen, sama seperti bulan sebelumnya. “Ini menunjukkan kualitas kredit masih dalam batas aman,” ujarnya.

Maiyo menambahkan, di tengah dinamika ekonomi global, pertumbuhan kredit di Kalsel masih berada dalam rentang target nasional, yakni antara 9 hingga 11 persen.

Dari sisi penggunaan, kredit di Kalsel didominasi oleh kredit produktif, yang mencapai 41,4 persen dari total kredit. Kredit investasi tumbuh paling tinggi sebesar 24,90 persen dengan nilai yang masih berproses (has pending) sekitar Rp19,53 triliun. Disusul kredit modal kerja yang tumbuh 23,52 persen dengan nilai pending sekitar Rp28,09 triliun.

Ia menilai, kinerja sektor perbankan ini turut memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Selatan yang mencapai 4,82 persen (yoy). “Menurut kami, ini masih berada dalam level yang terjaga, apalagi konsensusnya di angka 4,9 persen,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan