BANJARUPDATE.COM, BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin mulai menyiapkan arah pembangunan untuk tahun 2026 dengan menetapkan empat fokus kebijakan utama.
Fokus tersebut dituangkan dalam dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) yang disampaikan dalam rapat paripurna DPRD, Kamis (10/7).
Wali Kota Banjarmasin H. Muhammad Yamin HR menyebutkan, prioritas pertama adalah penguatan sektor ekonomi unggulan daerah, termasuk dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Kedua, peningkatan daya saing sumber daya manusia melalui perbaikan di sektor pendidikan, kesehatan, dan penyediaan lapangan kerja. Ketiga, pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah kota.
“Fokus keempat adalah peningkatan kualitas pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan agar lebih responsif dan efisien,” ujar Yamin.
Ia menjelaskan, tema pembangunan Banjarmasin tahun 2026 adalah “Penguatan sektor unggulan dan daya saing SDM untuk mendukung ekonomi daerah yang berkelanjutan.”
Yamin mengapresiasi masukan dari DPRD yang dinilai sangat konstruktif untuk memperkuat substansi kebijakan. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi yang erat antara eksekutif dan legislatif agar setiap kebijakan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat.
“Kami ingin pembangunan 2026 tak hanya terpusat di satu titik, tapi benar-benar merata, dari infrastruktur, layanan publik, hingga pendidikan,” tegasnya.
Ketua DPRD Banjarmasin Rikval Fachruri menyatakan seluruh fraksi menerima penyampaian KUA-PPAS tersebut dan akan segera membahasnya secara menyeluruh.
“Pembahasan tetap dilakukan secara cermat dan kritis, agar program yang disusun pemerintah benar-benar bermanfaat,” ujarnya.
